Saturday, February 12, 2011

Berangkat Dari Perhatian

Rasa kasih dan sayang diawali dengan suatu perhatian karena tanpanya tidak akan pernah ada koneksitas perasaan terajut baik
-LS-

Friday, February 11, 2011

Lezat Menyakitkan

Penyakit sering dimulai dari makanan cepat saji yang praktis juga rumah makan yang hanya menjual kelezatan semata. Makanan yang sederhana mudah diproses oleh tubuh walau secara kelezatan rasa tidak terlalu favorit.
-LS-

Thursday, February 10, 2011

Lahirnya Berpribadi

Dudukmu adalah kesabaranmu
Tuturmu adalah kejujuranmu
Lakumu adalah pancaran jiwamu
Langkahmu adalah bobot dirimu
Berdirimu adalah keteguhanmu
Senyummu adalah ketulusanmu
Pandanganmu adalah kecerdasanmu
Pendengaranmu adalah wawasanmu
Tawamu adalah wajah hatimu
Bahasamu adalah elegansimu
Intonasimu adalah kesantunanmu
Bagaimana dengan dirimu ?
Karena semua saling bertaut lahir menjadi pribadimu
Bagaimana dengan kwalitas dirimu ?
-LS-

Wednesday, February 9, 2011

Pemahaman Istimewa

Menerima kaum yang sependapat dengan kita tidak berikan kesan istimewa dibanding bila kita bisa memahami perbedaan pendapat itu untuk kemudian belajar dari perbedaan tersebut dan itu jauh lebih istimewa.
-LS-

Tuesday, February 8, 2011

Dengar & Simak

Dalam kegiatan peningkatan wawasan, kegiatan mendengar perlu dibiasakan kemudian tingkatkan pada tingkat menyimak, karena menyimak lebih memperhatikan rincian informasi lebih dalam.
-LS-

Monday, February 7, 2011

Simak Untuk Belajar

Pada saat orang lain meminta pertolongan kita, saat itu pula kita sedang teruji untuk melihat kedalam suatu kebenaran melalui kebeningan hati dan kejernihan pikiran kita apakah orang tersebut menyatakan yang sebenarnya atau hanyalah skenario kebohongan belaka ? Dalam saat yang bersamaan kita pun dapat pelajari cara atau methode mengenal maksud orang lain melalui tuturnya.
-LS-

Sunday, February 6, 2011

Lidah & Hati

Lidah sering tergoda untuk bertutur negatif juga mengecap kelezatan makanan yang tidak bergizi, terkendali oleh wajah hati yang tak sehat. Tubuh menjadi bagai onggokan sampah.
-LS-